Lombanya waktu itu diadain hari Rabu, 28 September 2011.
Awalnya ga ada niat buat ikutan kompetisi ini, pendaftaran terakhir ditutup hari Jum'at seminggu sebelum hari H pelaksanaan. tau-tau di telp suruh ikutan soalnya udah didaftarin.
apa mau dikata kalo udah didaftarin ga mungkin ga ikutan kan?
Dengan konsep seadanya, kita dapet saran dari guru kalo itu madding suruh ngikutin temanya. Berhubung tentang lingkungan, usahain lebih banyak ke actionnya, lebih real ke prakteknya kalo kita ngedukung banget sama yang namanya pelestarian lingkungan. Terrus guru itu bilang, kita harus tampil beda, usahain dana yang dikeluarkan hemat bahkan kalo bisa sampe nol rupiah dana yang kita keluarin buat blikin madingnya.
Setelah googling sana sini, dapet juga konsep 4R, yang kurang lebih artinya kaya gini:
Reduce berarti kita mengurangi penggunaan bahan-bahan yang bisa merusak lingkungan. Reduce juga berarti mengurangi belanja barang-barang yang anda tidak “terlalu” butuhkan seperti baju baru, aksesoris tambahan atau apa pun yang intinya adalah pengurangan kebutuhan. Kurangi juga penggunaan kertas tissue dengan sapu tangan, kurangi penggunaan kertas di kantor dengan print preview sebelum mencetak agar tidak salah, baca koran online, dan lainnya.
Reuse sendiri berarti pemakaian kembali seperti contohnya memberikan baju-baju bekas anda ke yatim piatu. Tapi yang paling dekat adalah memberikan baju yang kekecilan pada adik atau saudara anda, selain itu baju-baju bayi yang hanya beberapa bulan dipakai masih bagus dan bisa diberikan pada saudara yang membutuhkan.
Recycle adalah mendaur ulang barang. Paling mudah adalah mendaur ulang sampah organik di rumah anda, menggunakan bekas botol plastik air minum atau apapun sebagai pot tanaman, sampai mendaur ulang kertas bekas untuk menjadi kertas kembali. Daur ulang secara besar-besaran belum menjadi kebiasaan di Indonesia. Tempat sampah yang membedakan antara organik dan non-organik saja tidak jalan. Malah akhirnya lebih banyak gerilyawan lingkungan yang melakukan daur ulang secara kreatif dan menularkannya pada banyak orang dibandingkan pemerintah.
Repair menjadikan 3R menjadi 4R. Repair memang banyak dilupakan oleh banyak orang, dan ini sebenarnya adalah hal yang terpenting di Indonesia. Repair adalah usaha perbaikan demi lingkungan. Contoh memperbaiki barang-barang yang rusak agar bisa kita gunakan kembali seperti sepatu jebol yang kita perbaiki karena dengan begitu kita tidak perlu membeli sepatu baru. Hal lain yang lebih besar adalah reboisasi atau perbaikan lahan kritis karena dengan ini kita bisa memiliki daerah resapan yang lebih besar dan menahan limpahan air yang bisa menyebabkan longsor. Penanaman bakau juga merupakan perbaikan lingkungan. Vulkanisir ban juga repair sehingga dapat kita reuse.
Sumber:
http://akuinginhijau.org/2007/08/06/reduce-reuse-recycle-repair/
dari mading yang udah kita bikin, emang masih jauh dari unsure 4R, tapi, minimalnya sudah ada usaha untuk merubah perilaku negative yang merugikan lingkungan.
Dengan waktu yang relative singkat itu, kita bikin mading yang ga ribet juga, cuma pesan yang pengen kita sampein ke pembaca bisa nyampe. Setelah nunggu hasilnya seharian, dipenghujung acara, ternyata kita dapet juara 3, dan itu sangat sangat bikin kita kaget banget waktu itu, dengan waktu yang minim, dana yang minim pula, peserta lain juga pada bagus-bagus banget hasil karyanya. Oke,kayaknya segitu dulu posting pertama saya diblog ini, maaf kalo banyak kesalahan, mohon koreksi via komentar di bawah ini,.
Oia, satu lagi, ada tips buat pembaca yang saya kopas dari blog orang lain dan semoga bermanfaat juga. Thanks for your attention
Gaya Hidup 4R
1. Biasakan menghabiskan makanan
untuk mengurangi jumlah sampah yang ada.
2. Bawa botol minum sendiri dalam
tas. Selain menghemat uang, kamu enggak perlu membeli minuman dalam kemasan
botol plastik yang nantinya akan jadi sampah.
3. Segera cabut semua charger ketika
baterai sudah terisi penuh. Hemat listrik plus bisa menjaga baterai tetap tahan
lama.
4. Pakai produk perawatan tubuh yang
non-aerosol. Pilih spray dalam kemasan botol kaca.
5. Gunakan kertas secara bijak. Jika
ada kertas yang masih kosong, pergunakan untuk notes atau catatan kecil.
6. Pergi sekolah nebeng teman yang
membawa kendaraan. Selain mengurangi macet, bisa hemat penggunaan BBM juga!
7. Mulai menanam pohon di lingkungan
rumah. Satu pot kecil bisa jadi pilot project untuk taman di lingkungan rumah.
***
http://tentangtobucil.blogspot.com/2008/12/ayo-lakukan-4r-reduce-reuse-recycle.html
